Rabu, 23 April 2008

Taman Untuk Rekreasi Keluarga


Suara renyah dari gelak tawa anak-anak terdengar dari tempat bermain yang terletak di bagian samping kanan di taman bungku. Di tempat bermain tersebut terdapat banyak mainan anak kecil seperti ayunan,jungkat-jungkit, papan luncur dan masih banyak lainnya. Mainan anak-anak itu dicat dengan beraneka warna jadi terlihat meriah dan cocok untuk anak-anak. Di bagian depan taman, terdapat tempat luas atau altar yang berebentuk lingkaran yang dikelilingi tempat duduk dari batu dan ada air mancurnya. Banyak orang-orang yang duduk di situ bersama pasangan ataupun keluarganya. Dari sekian banyak orang yang duduk di pinggir lingkaran, terlihat sepasang muda-mudi yang sedang asyik mengutak-atik laptopnya. Ternyata di taman bungkul tersebut terdapat wi-fi atau hotspot.
Di sebelah samping kiri altar, terdapat fasilitas untuk remaja yang gemar bermain skateboard yaitu papan-papan tinggi yang biasanya digunakan untuk bermain skateboard. Di tempat itu terlihat segerombolan anak laki-laki remaja yang sedang asyik bermain skateboard. Dan di taman bungkul ini ada jalan yang mengelilingi taman tersebut untuk para pejalan kaki. Jalan yang digunakan para pejalan kaki ini terlihat sangat bersih karena ada petugas yang menyapu daun-daun yang berguguran. Dan di sepanjang jalan itu terdapat lampu taman yang dinyalakan pada malam hari untuk menerangi para pejalan kaki. Serta ada para penjual makanan ringan dan penjual minuman di samping-sampingnya. Tidak itu saja, ada juga para penjual mainan anak-anak yang berjualan di sekitar altar. Sedangkan di bagian belakang atau dibalik taman bungkul tersebut terdapat banyak warung-warung makanan yang tertata dengan rapi. Taman yang terletak di raya Darmo, Surabaya ini memang terlihat asri karena lumayan banyak pepohonan, tetapi tidak sebanyak yang ada di kebun bibit bratang, Surabaya.


Di kebun bibit yang tempatnya lebih luas dibandingkan dengan taman bungkul, terlihat lebih rindang karena memang lebih banyak pepohonannya. Tidak hanya flora saja, di kebun bibit juga terlihat beberapa ekor Rusa yang sedang memakan rumput di kandangnya dan dua ekor monyet yang di tempatkan dalam kurungan besi di sebelah kandang rusa. Kebun bibit dan taman bungkul memang memiliki konsep yang hampir sama yaitu taman hiburan yang dipadukan dengan teknologi. Hal itu bisa dilihat dengan adanya tempat bermain anak-anak dan di dua taman itu terdapat wi-fi atau hotspot. Tetapi kebun bibit ini tempatnya lebih tertutup sedangkan taman bungkul lebih terbuka karena tempatnya berada di pinggir jalan langsung dan tidak dipagari. Tetapi di kebun bibit ini jarang sekali terlihat penjual makanan maupun penjual mainan. Di kebun bibit ini pengunjungnya lebih dominan dari kalangan remaja dan dewasa yang berpasang-pasangan. Ada juga terlihat pelajar SMU yang masih memakai seragam dan anak laki-laki berumur belasan tahun yang sepertinya tinggal di daerah kebun bibit itu asyik bermain sepak bola dengan teman-temannya. Di dalam kebun bibit tersebut terlihat beberapa bangunan yaitu ada bangunan untuk kantor dan bangunan terbuka yang digunakan untuk taman bacaan atau perpustakaan gratis. Di dalam kebun bibit ini terdapat seperti sangkar burung yang besar terbuat dari kawat tetapi kelihatannya masih belum terisi. Dan dari tengah-tengah kebun bibit ini terdengar seperti gemericik air. Ternyata suara itu berasal dari kolam air mancur yang bersusun 3 tingkat dan di cat berwarna keemasan. Dengan adanya kolam air mancur yang cukup besar ini menambah suasana kebun bibit menjadi lebih segar. Memang antara 2 taman yang berada di kota Surabaya ini, masing-masing memiliki kelemahan dan kelebihan jika dibandingkan. Kalau taman bungkul kelihatannya lebih bersih dan terawat, sedangkan kebun bibit kelebihannya adalah lebih luas dan lebih rindang.
Di kota Surabaya ini, taman-taman mulai dijamah oleh pemerintah dan lebih diperhatikan sehingga bisa menjadi tempat rekreasi bagi keluarga. Dan dengan adanya banyak taman otomatis pepohonan juga akan lebih banyak dan bisa menjadi jantung kota serta memajukan penghijauan di kota Surabaya ini.

Tidak ada komentar: